Rabu, 17 Januari 2018

Gejala Dan Tips Mencegah Demam Berdarah Dengue (Dbd)

Gejala dan Tips Mencegah Demam Berdarah Dengue  Gejala dan Tips Mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD)
Gejala dan Tips Mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD)
Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan sebuah penyakit menular melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti betina yang telah terinfeksi virus Dengue. Penyakit ini sanggup mengakibatkan demam bahkan juga sanggup menjadikan pendarahan. Demam berdarah menciptakan si penderita mencicipi rasa sakit dan tubuh terasa melemah, oleh alasannya ialah itu penyakit demam berdarah juga dikenal dengan Demam Sendi (break bone fever).

Gejala demam berdarah yang paling ditakuti ialah terjadinya pendarahan yang signifikan yang sanggup menciptakan tekanan darah menjadi turun drastis dan bahkan bisa mengakibatkan shock atau kematian. Kaprikornus setiap orang harus mengetahui dari penyebab, gejala-gejala dan juga cara mencegahnya.

Untuk itu, Glhealth akan memperlihatkan warta lengkap wacana Demam Berdarah Dengue (DBD) biar sanggup menambah pengetahuan anda sekalian wacana penyakit ini.

Gejala dan Tips Mencegah Demam Berdarah Dengue  Gejala dan Tips Mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD)

Ciri - Ciri Nyamuk Aedes Aegypti

  • Terdapar bintik-bintik putih pada tubuh dan kakinya
  • Berkembang biak pada air yang jernih
  • Hanya bisa terbang sejauh 100 - 200 meter saja
  • Nyamuk ini menggigit pada pagi dan sore hari
  • Tidak menungging bila menggigit

Penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD)

Demam Berdarah Dengue (DBD) bisa terjadi apabila digigit oleh nyamuk Aedes Aegypti yang membawa Virus Dengue. Ada beberapa jenis (serotipe) virus dengue yang sanggup mengakibatkan demam berdarah, yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3 dan DEN-4. Infeksi terhadap salah satu serotipe hanya akan membentuk antibodi terhadap serotipe yang menyerang, sehingga antibodi tersebut tidak sanggup melindungi ancaman sereotipe yang lainnya. Oleh alasannya ialah itu orang yang pernah terjangkit DBD masih bisa terkena lagi (hingga 4 kali, untuk 4 serotipe). Berdasarkan penelitian, serotipe yang paling lebih banyak didominasi di Indonesia ialah erotipe DEN-3 yang sanggup menjadikan tanda-tanda yang berat. Virus Dengue ditularkan ke insan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti sebagai pembawa. Selain nyamuk Aedes Aegypti, nyamuk Aedes Albopictus dan Aedes Plynesiensis juga bisa menularkan virus ini, namun kasusnya sangat jarang terjadi.

Gejala - Gejala Demam Berdarah Dengue (DBD)

Sebenarnya tanda-tanda demam berdarah sangat luas dan menyerupai dengan bisul virus pada umumnya, seperi demam, sakit kepala, nyeri otot, dan lainnya. Beberapa mengeluh nyeri menelan dan terlihat tenggorokan memerah (faring hiperemis, menyerupai pada radang tenggorokan) namun pada DBD jarang ditemukan batuk dan pilek. Walau demikian ada beberapa Gejala Demam Berdarah yang patut diwaspadai.
Gejala - Gejala Umum
  • Mendadak demam tinggi sekitar 2 - 7 hari.
  • Demam bersifat bifasik, yaitu panas akan turun pada hari ke-3 atau ke-4 kemudian hari berikutnya naik lagi
  • Terjadi ruam pada kulit
  • Terasa nyeri pada kepingan belakang mata
  • Manifestasi Pendarahan yaitu terdapat bintik-bintik merah pada kulit yang bila diregangkan bintik tersebut tidak akan hilang, beda dengan gigitan nyamuk biasa yang bila diregangkan akan hilang
  • Mimisan
  • Muntah Darah
  • BAB berdarah - biasanya bewarna hitam (melena)
Hasil Penelitian Laboratorium
  • Positif (+) pada uji tornquet
  • Trombositopenia, jumlah trombosit < 100.000/ul
  • Peningkatan pada nilai hematokrit 20% atau lebih tergantung umur dan jenis kelamin
  • Menurunnya nilai pada hematokrit 20% atau lebih sehabis pertolongan cairan yang adekuat
  • Efusi pleura, asites, hipoproteinaemia
Masa kritis pada demam berdarah yaitu mengalami demam hari ke-3 sampai ke-7, dimana suhu akan mengalami turun namun bukan berarti sudah sembuh. Oleh alasannya ialah itu perlu diperhatikan apakah ada tanda-tanda ancaman yang memperlihatkan Gejala Demam Berdarah (DBD) yang parah.
Gejala Demam Berdarah Parah
  • Muntah tanpa henti
  • Sakit perut yang sangat hebat
  • Gusi berdarah
  • Susah bernafas
  • Mengalami kelelahan hebat

Tips Mencegah Terserang Demam Berdarah Dengue (DBD)


#1 Membersihkan Lingkungan Rumah
Nyamuk Aedes Aegypti sangat bahagia dengan air jernih, oleh alasannya ialah itu selalu membersihkan lingkungan sekitar rumah terutama bahan-bahan sampah yang bisa menampung air dari hujan. Hal ini untuk mencegah nyamuk dalam berkembang biak.

#2 Membuang Air Pada AC
Jika dirumah memakai penyejuk udara (AC), ingat untuk selalu membuang air pada nampan AC.

#3 Tanam Tanaman Anti Nyamuk
Biasakan untuk menanam tanaman disekitar rumah yang sangat dibenci oleh nyamuk menyerupai tanaman rosemary, lavender, pengecap buaya dan lainnya. Hal ini akan menciptakan rumah anda bebas dari nyamuk secara alami bukan dengan memakai produk pengusir nyamuk yang berbahaya bagi kesehatan.

#4 Gunakan Kapur Barus
Kapur barus bisa dipakai untuk mengusir nyamuk dalam ruangan. Caranya hanya dengan memperabukan kapur barus dalam ruangan dan biarkan selama 15 menit. Alhasil ruangan tersebut telah bebas dari nyamuk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar