8 Cara Jitu Menghilangkan Plang dan Karang Gigi |
Cara Menghilangkan Karang Gigi - Salah satu gangguan lisan khususnya gigi ini mungkin akan sangat menjengkelkan selain sanggup menciptakan kerusakan pada gigi juga merusak penampilan gigi tersebut. Tidak hanya itu, kalau plak dan karang gigi tidak diatasi dengan sempurna maka akan meningkatkan terkena sakit gigi dan gusi bengkak.
Bagi sebagian orang mungkin menghilangkan atau membersihkan plak dan karang gigi yakni suatu yang sangat mudah, hanya dengan menggosok gigi sanggup mengatasinya. Namun anggapan itu bergotong-royong yakni salah. Karena kalau plak dan karang gigi sudah muncul, maka sangat tidak mungkin bisa dihilangkan hanya dengan menggosok gigi saja. Untuk itu Glhealth akan membahas tuntas semua hal perihal plak dan karang gigi.
Apa itu Plak dan Karang Gigi ?
Plak merupakan lapisan tipis bening yang menumpuk pada gigi dan bersifat lembut dan lengket. Tidak hanya itu, plak juga sanggup menumpuk pada gusi, tambalan gigi, gigi palsu dan lidah. Lapisan tersebut berasal dari kumpulan sisa makanan, basil dan sejumlah protein dan air ludah.
Karang gigi sendiri merupakan sekumpulan plak yang mengendap dan kalau dibiarkan lama-kelamaan akan terikat dengan kalsium lalu mengeras atau sering disebut dengan kerak gigi.
Lihat Juga :
- Tips Agar Gigi Putih Bersih Bersinar
- Cara Mengobati Gusi Bengkak Dengan Tepat
- Obat Sakit Gigi Tradisional Terbukti Ampuh
- Obat Sariawan - Pengobatan Secara Alami
Proses Pembentukan Karang Gigi
Seperti yang telah dibahas diatas, bahwa plak yang menjadi pemicu pembentukan karang gigi. Sesaat sesudah menyikat gigi, permukaan gigi akan terbentuk lapisan bening dan tipis yang disebut pelikel. Pelikel yang sudah ditumbuhi kuman maka disebut dengan plak. Ketika beberapa lapisan plak bercampur dengan zat mineral dalam air liur, maka lapisan tersebut akan mengeras dan terjadilah pembentukan karang gigi atau kerak gigi.
Penyebab Karang Gigi
Ada beberapa faktor yang menimbulkan pembentukan karang gigi. Berikut beberapa faktor yang menimbulkan karang gigi.
- Jarang menggosok gigi mungkin menjadi faktor utama yang bisa menimbulkan karang gigi. Tidak hanya jarang menggosok gigi, tetapi cara dalam menggosok gigi yang salah juga menjadi penyebabnya.
- Makanan yang manis-manis juga menjadi penyebab karang gigi. Selain sanggup menimbulkan resiko terkena diabetes, kuliner manis juga berpotensi menimbulkan karang pada gigi. Usahakan untuk mengurangi mengkonsumsi kuliner manis.
- Merokok juga menjadi penyebab karang gigi. Hal ini bisa anda buktikan dengan melihat gigi perokok. Tembakau yang terdapat pada rokok tidak hanya menimbulkan karang gigi, tetapi juga sanggup menciptakan gigi menjadi kuning.
Cara Menghilankan Karang Gigi Secara Alami
Disini akan dijelaskan bagaimana cara membersihkan karang gigi secara alami tanpa memakai obat kimia melainkan dengan materi tradisional yang gampang didapatkan. Berikut 8 cara jitu menghilangkan karang gigi.
1. Minyak Kelapa
Cara pertama yakni dengan memakai minyak kelapa. Cara menghilangkan karang gigi dengan minyak kelapa dilakukan dengan cara berkumur. Berkumur memakai minyak kelapa yakni cara usang yang sanggup menciptakan lisan sehat dan menghilangkan plak pada gigi. Kandungan asam laurat yang tinggi pada minyak kelapa extra-virgin mempunyai efek anti-inflamasi dan anti-mikroba.
Cara: - Siapkan 1 sdm minyak kelapa
- Lalu kumur memakai minyak tersebut selama 10-15 menit
- Kemudian ludahkan minyak kelapa tersebut. (Jangan hingga tertelan)
- Bersihkan dengan menyikat gigi
- Lakukan minimal 1x sehari ketika pagi hari sebelum makan
Catatan : Gosokkan minyak kelapa ini pada potongan gusi dengan memakai tangan. Anda bisa mengganti minyak kelapa ini dengan minyak wijen hangat.
2. Cengkeh
Selain bisa menjadi obat tradisional untuk menyembuhkan sakit gigi, ternyata cengkeh juga sanggup melawan mikroba penyebab karang gigi.
Sebuah penelitian pada tahun 2014 oleh Journal of Indian Society of Periodentology menawarkan bahwa berkumur dengan cengkeh sanggup melawan mikroba penyebab karang gigi.
Cara: - Siapkan 1 sdm cengkeh bubuk
- Campurkan cengkeh tadi dengan beberapa tetes minyak zaitun
- Gosokkan adonan tersebut pada gigi secara merata
- Diamkan selama 5-10 menit
- Bilas dengan air hangat
Catatan : Lakukan cara ini 2x sehari ketika pagi dan menjelang tidur.
3. Baking Soda
Cara menghilangkan karang gigi selanjutnya yakni dengan memakai baking soda. Kandungan natrium bikarbonat yang terdapat pada baking soda sangat manis untuk membersihkan gigi dari plak. Baking soda juga sanggup memutihkan gigi dan menetralkan asam dimulut yang sanggup mengurangi jumlah basil berbahaya.
Sebuah penelitian pada tahun 2008 oleh The Journal of Clinical Destistry menawarkan bahwa baking soda yang berbentuk pasta maupun bubuk cukup manis dalam menghilangkan plak pada gigi.
Cara ke-1: - Campurkan 1 sdm garam dan 2 sdm baking soda
- Oleskan sikat gigi pada adonan tersebut
- Kemudian sikat gigi menyerupai biasa
- Bilas dengan air bersih
- Letakkan baking soda secukupnya pada sikat gigi
- Lalu sikat gigi menyerupai biasa
- Bilas dengan air hangat
Catatan : Lakukan cara ini 1-2 kali dalam seminggu untuk mendapat hasil yang maksimal.
4. Lidah Buaya
Kandungan anti-mikroba pada Lidah buaya sanggup membunuh basil penyebab karang gigi, juga sanggup mengatasi duduk kasus amis mulut.
Sebuah penelitian ditahun 2014 yang diterbitkan dalam Journal of Oral Health and Dental Management menawarkan bahwa pengecap buaya mempunyai efek yang sama dengan obat kumur yang mengandung chlorhexidine, sehingga sangat manis dalam menghilangkan karang pada gigi.
Cara: - Siapkan 1 batang pengecap buaya
- Potong pengecap buaya tersebut dan sisihkan gelnya
- Gosokkan gel pengecap buaya tadi pada gigi dan gusi
- Diamkan selama 10 menit
- Bilas dengan air dingin
Catatan : Lakukan cara ini 2x sehari ketika pagi dan sore hari.
5. Kulit Jeruk
Kulit jeruk mengandung limonene yang bisa mencegah penumpukan pada plak. Hebatnya lagi pencegahan yang dilakukan tanpa mengikis lapisan enamel gigi. Kemudian kulit jeruk juga mengandung vitamin C yang sanggup mencegah perkembangan mikro-organisme pada gigi.
Cara: - Siapkan kulit jeruk secukupnya
- Gunakan kulit potongan dalam kulit jeruk dan gosokkan eksklusif pada gigi dan gusi
- Biarkan selama 1 malaman
- Bilas keesokan harinya dengan air bersih
Catatan : Lakukan cara ini setiap menjelang tidur hingga gigi bebas dari karang gigi.
6. Teh Hitam
Teh hitam mengandung zat antioksidan dan anti-mikroba yang sanggup mengontrol pertumbuhan basil penyebab plak di mulut. Teh hitam juga mengandung zat fluoride.
Kandungan mineral pada teh hitam juga sanggup mencegah kerusakan pada gigi. Hal ini disebabkan lantaran mineral pada teh hitam sanggup melapisi enamel pada gigi dan juga mengurangi kemampuan basil dalam memproduksi asam yang berbahaya untuk gigi.
Cara: - Masukkan 1 kantong teh hitam kedalam 1 cangkir air panas
- Diamkan selama 5 menit
- Lalu peras kantong teh ke dalam cangkir tadi semoga kandungan fluoride didapat maksimal
- Diamkan hingga teh tersebut dingin
- Berkumur dengan teh tadi
Catatan : Lakukan cara ini 1x dalam sehari untuk menghindari penumpukan plak pada gigi.
7. Sari Cuka Apel
Sari cuka apel merupakan zat alami yang terbuat dari sari pati buah apel yang mempunyai kegunaan dalam membersihkan karang gigi. Kadar asam pada sari cuka apel ini secara alami akan membersihkan gigi dari plak membandel.
Cara: - Rendam sikat gigi kedalam sari cuka apel
- Kemudian gosok gigi menyerupai biasa
- Tunggu beberapa menit
- Kemudian berkumur dengan air higienis hingga benar-benar bersih
Catatan : Lakukan cara ini 2x sehari hingga karang gigi hilang.
8. Jambu Biji
Cara menghilangkan karang gigi yang terakhir yakni dengan mengguanakan daun dan buah jambu biji. Kandungan zat antiplaque pada daun dan buah jambu biji bisa menghilangkan plak pada gusi dan gigi. Selain itu, daun dan buah jambu biji mengandung anti-inflamasi dan analgesik yang bisa mengurangi rasa sakit lantaran pembengkakan pada gusi.
Sebuah penelitian pada tahun 2014 oleh International Journal of Current Microbiology and Applied Sciences menyatakan bahwa extrak dari daun jambu biji sanggup menurunkan adhesi pada plak yang masih baru. Selain itu, juga mempunyai sifat antibakteri yang sanggup menghambat aktifitas biofilm terhadap basil Streptococcus yang menimbulkan plak pada gigi.
Cara ke-1: - Siapkan 1 buah jambu biji
- potong menjadi 2 bagian
- Taburkan garam secukupnya diatasnya
- Lalu kunyah buah tersebut
- Siapkan beberapa lembar daun jambu biji
- Cuci higienis daun tersebut
- Kunyah lembut hingga merata
- Kemudian buang dari mulut
Catatan : Lakukan cara ini 1-2 kali dalam seminggu hingga karang gigi hilang. perlu diingat, untuk tidak eksklusif berkumur sesudah menggosok gigi dengan sari cuka apel untuk menghindari kerusakan pada enamel gigi.
Tips Mencegah Plak dan Karang Pada Gigi
Ada beberapa tips dalam mencegah plak dan karang gigi muncul kembali. Berikut cara mencegah karang gigi.
#1. Rutin Menyikat Gigi
Salah satu rutinitas sehari-hari kita yakni menyikat gigi ketika bangkit tidur dan menjelang tidur ini meerupakan hal utama dalam mencegah karang gigi. Juga biasakan untuk menyikat gigi sesudah makan untuk membersihkan gigi dari sisa kuliner yang bisa menimbulkan muncul plak pada gigi.
#2. Mengkonsumsi buah dan Sayur
Cara mencegah karang gigi berikutnya yakni dengan secara rutin mengkonsumsi buah dan sayuran. Biasakan sesudah makan untuk mengkonsumsi buah sebagai basuh mulut. Ini dilakukan untuk membersihkan gigi dari sisa makanan. Juga kandungan vitamin dari buah dan sayuran juga manis dalam membantu memproduksi air liur untuk mencegah karang gigi.
#3. Mengkonsumsi Air Putih
Perbanyak mengkonsumsi air putih. Hal ini nampak sepele, namun khasiat yang diberikan sangat besar. Dengan mengkonsumsi air putih secara teratur akan mengurangi plak yang menempel pada gigi. Biasakan mengkonsumsi air putih sebanyak 8 gelas sehari.
#4. Periksa Kesehatan Gigi ke Dokter
Dan cara mencegah karang gigi yang terakhir yakni dengan melaksanakan cek rutin ke dokter gigi. Dengan melaksanakan ini bukan hanya anda akan terbebas dari karang gigi, namun kesehatan gigi anda akan terjamin. Makara luangkan waktu anda untuk mengecek kesehatan gigi ke dokter 3-6 bulan sekali semoga terbebas dari semua duduk kasus gangguang pada gigi dan mulut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar